NasionalNEWS

Ben de Haan “Pentingnya Integritas, Bela negara, Profesional, Responsif, Inovatif, dan Kejuangan atau Persistant

BULETIN TEKSTIL.COM/ Jakarta – Ketua Dewan Penasihat Ikatan Ahli Tekstil Seluruh Indonesia (Ikatsi) Benyamin De Haan memberikan pembekalan kepada 127 Calon Wisudawan Fakultas Teknik UPN Veteran Jakarta. Pembekalan ini bersamaan dengan Yudisium Semester Genap Tahun 2021/2022.

Dekan Fakultas Teknik UPN Veteran Jakarta Dr. Ir. Reda Rizal, B.Sc., M.Si., IPU., ASEAN., E.ng. membuka acara tersebut yang mengambil tempat di gedung auditorium Fakultas Teknik  Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta.

Dalam pembekalannya, Ben De Haan menegaskan kepada calon wisudawan agar siap menghadapi tantangan memasuki dunia kerja maupun bisnis.   Ben  menyampaikan soal betapa pentingnya integritas, bela negara, profesional, responsif, inovatif, dan kejuangan atau persistant.  Nilai-nilai utama inilah  yang harus melekat di diri seluruh jajaran  UPN  Veteran Jakarta, terutama mahasiswa yang akan diwisuda’

Kenapa Integritas, professional, responsif, inovatif, dan kejuangan atau persistant menjadi sangat penting.

1.Integritas

Menurut Ben, dalam kehidupan atau dunia nyata integritas di atas segalanya. Ada sembilan nilai integritas yang harus dimiliki seseorang jika ingin sukses yaitu :

  • Jujur
  • Tanggung Jawab
  • Disiplin
  • Mandiri
  • Kerja Keras
  • Sederhana
  • Berani
  • Peduli
  • Adil

“membangun karya atau membangun usaha, kuncinya hanya satu kata yaitu integritas. Integritas kata akhirnya adalah kejujuran, jujur pada diri sendiri, bukan pada orang lain. Itu yang seringkali dilupakan orang,” ujar Ben.

2. Bela Negara

Apa yang dituntut dari seorang Profesional, dalam konteks bela negara

  • Mendahulukan kepentingan negara diatas kepentingan pribadi dan atau kelompok;
  • taat pada “ Konsesnsus Bersama sebagai suatu Negara Kesatuan dalam ke Bhinekaan “
  • Harmoni, Toleran dan damai – dalam bingkai NKRI
  • Kontribusi bagi Kemajuan dan Kesejahteraan

Ia mengutip pernyataan mantan Presiden Amerika John F Kennedy bahwa jangan tanyakan apa yang negara berikan kepadamu, tapi tanyakan apa yang kau berikan bagi negara.

3. Profesional

Selanjutnya adalah profesional atau menjadi pribadi teladan. Perkataan sama dengan tindakan. Sebagai seorang profesional, Ben menggarisbawahi  bahwa masalah etika itu hal yang sangat utama.

  • Pengetahuan adalah sumber utama bagi Individu dan bagi ekonomi, dalam era TI – Digital saat ini di tuntut suatu kesiapan SDM yang mumpuni pada bidang2 keahlian terterntu dan yang dapat mewujudkan nya lewat tindakan nyata – Kinerja yang mendukung produktifitas dan yang unggul
  • Pribadi yang professional adalah mereka yang mampu bertindak dan berperilaku sesuai bidang keahliannya ;  dalam organisasi dapat bekerja secara tim untuk mencapai tingkat hasil yang memuaskan secara Efektif & Efissien
  • Pribadi yang selalu menjunjung tinggi ETIKA

4. Responsif

Bukan reaktif : Tapi tindakan yang terukur, memperhitungkan risiko dan kemanfaatan bagi organisasi – Perusahaan

Menurut Ben, seorang yang bersikap profesional itu juga harus bersikap responsif, tidak menunggu instruksi atau petunjuk. Di dunia kerja, mereka yang akan menjadi supervisor, manajer, atau direktur adalah orang yang mau beyond call of duty atau bekerja melebihi panggilan tugasnya.

5. Kejuangan atau Persistent

Sikap kejuangan atau persistent harus dimiliki agar sukses. Sikap ini termasuk determinasi, gigih, ulet, pantang menyerah atau never give up

Apa yang dituntut dari seorang Profesional. Dalam konteks Nilai Kejuangan – Persistent :

  • Persisten : Sikap gigih yang terus menerus dan berkelanjutan untuk mencapai tujuan tertentu  Lebih ulet dan bersemangat dalam mencapai tujuan yang lebih besar.
  • Pantang menyerah – Never give up

Di akhir pembekalan, Ben mengingatkan sebuah kalimat filosofis bahwa langkah pertama itu memang sulit, tapi itulah yang terpenting.

(Red B-Teks/Ly)

Views: 66

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *